Diantara semua jenis permainan kartu populer di dunia, tak salah jika Bonanza88 memasukan blackjack dalam daftarnya.
Blackjack menempati urutan permainan judi populer ketiga di kasino manapun. Oleh sebab itu, hampir semua kasino di dunia selalu memasukan blackjack dalam daftar permainan.
Selain itu, blackjack juga memiliki salah satu House Edge (HE) rendah jika dibandingkan dengan semua jenis permainan casino.
Bagi Anda yang masih belum paham gameplay dasar blackjack, tujuan dari permainan ini adalah bisa mencapai total kartu lebih tinggi dari pihak dealer, namun tak lebih tinggi dari jumlah 21.
Apabila total kartu lebih tinggi dari jumlah 21, pemain dinyatakan gagal dan kehilangan ronde pertama.
Diluar dari aturannya, para pemain blackjack telah membawa permainan kartu satu ini ke tingkat yang lebih tinggi.
Di mana, pemain profesional berhasil mencatatkan namanya dalam sejarah permainan blackjack dalam meraih kemenangan besar di meja judi.
Saking hebatnya, beberapa dari pemain profesional tersebut bahkan dilarang bermain di sebagian besar kasino di Las Vegas.
Sungguh menarik dibahas bukan sahabat Bonanza88 ? Jika Anda penasaran siapa saja pemain profesional blackjack populer di dunia, maka baca sampai habis artikel satu ini ya.
- Don Johnson
Apabila Anda mencari siapa pemain blackjack sukses, nama Don Johnson akan muncul menjadi salah satunya. Bisa dikatakan, dirinya menjadi pemain legendaris blackjack yang pernah ada.
Dalam banyak permainan yang sudah dimainkan, satu yang paling terkenal saat Johnson memenangkan hadiah sebesar USD 15 juta atau senilai Rp 213 miliar dari tiga kasino dalam waktu 6 bulan.
Diketahui, sejak pembukaan kasino di Atlantic City tahun 1978, ini menjadi kali pertama mereka telah kehilangan uang sebesar itu dalam sebuah permainan blackjack.
Dalam sebuah wawancara dengan media setempat, berbagai kemenangan yang diraihnya tidak pernah dilakukan dengan cara licik seperti menggunakan teknik menghitung kartu (card counting)
Pasalnya, teknik satu ini dianggap “ilegal” dilakukan oleh pemain blackjack. Apabila ketahuan melakukannya maka pemain dilarang bermain di kasino tersebut.
Bagi yang belum mengetahui card counting, ini adalah sebuah teknik supaya pemain dapat mengetahui posisi-posisi kartu sehingga resiko kalah dapat diturunkan. Dengan mempelajari teknik ini, maka peluang menang taruhan sangat tinggi.
Johnson menegaskan, seorang pemain dengan memori kuat dan juga ketajaman tinggi bisa dengan mudah melacak kartu yang sudah dimainkan. Lalu memaksimalkan peluang untuk mengalahkan pihak kasino.
- Tim Blackjack MIT
Sahabat Bonanza88 pasti kerap mendengar nama yang sudah kesohor dalam dunia blackjack. Yes, mereka tak lain dan tak bukan adalah Tim Blackjack MIT.
Nama Tim Blackjack MIT sudah tercatat dalam “tinta emas” dunia blackjack karena keberhasilannya dalam penghitungan kartu.
Sejarah mencatat, Tim Blackjack MIT menjadi salah satu kelompok pemain blackjack tersukses di dunia yang berhasil meraih kemenangan terbesar.
Di mana pada masa kejayaan, tim tersebut bisa membawa pulang hadiah lebih dari USD 500 ribu atau setara dengan Rp7,1 miliar hanya dalam satu malam.
Hebatnya, tim blackjack MIT yang digawangi Bill Kaplan itu memang on fire dalam periode kemenangan terbesar dalam periode tahun 1980 – 1890.
Meski saat ini, Tim blackjack MIT teranyar tidak terlalu sukses namun nama mereka tidak akan lekang oleh waktu dalam sejarah dunia blackjack.
- Ken Uston
Nama Ken Uston dikenal sebagai seorang pemain blackjack jenius yang sudah banyak membawa kemenangan hingga pihak kasino menolak kehadirannya masuk untuk berjudi.
Tak hanya jenius bermain blackjack, tetapi dirinya juga jenius dalam dunia pendidikan yang terbukti dengan gelar MBA bidang keuangan dari Harvard University yang diraih.
Sebelum menjadi pemain blackjack profesional, Ken Uston sukses menduduki jabatan sebagai Presiden dan Chief Executive Officer Pacific Clearing House selama kurang lebih 15 tahun.
Awal karier blackjack Uston dimulai dalam sebuah pesta di San Francisco. Di sana, dirinya bertemu dengan pemain blackjack bernama Al Francesco .
Al Francesco sendiri dianggap sebagai pelopor yang memperkenalkan ide dalam penghitungan kartu dengan penerapan permainan tim.
Kemampuan serta kemenangan Al di meja blackjack terkenal sangat mahir dalam melawan kasino sehingga membuatnya sangat berbahaya.
Uston pun banyak belajar Al Francesco hingga pada akhirnya menjadi salah satu dari Big Player di tim tersebut di awal tahun 1970-an.
Namun dalam perjalanan, hubungan Uston dan tim Al Francesco mulai renggang akibat terbentur masalah manajemen tim dan keuangan.
Ia pun memutuskan keluar dan membentuk tim pemain sendiri. Dirinya menjabat sebagai manajer dan Big Player. Bersama timnya, Uston banyak memenangkan hadiah jutaan dolar di berbagai kasino.
Seringnya memenangkan permainan membuat timnya menjadi pantauan seluruh kasino di Las Vegas. Informasi tersebut pun akhirnya diketahui Uston dan memutuskan untuk memakai identitas samaran supaya tidak ketahuan oleh pihak kasino.
Apa yang dilakukan dia dan timnya lambat laun diketahui pihak kasino. Nama mereka masuk dalam daftar hitam “pencekalan” di Griffin Book. Yakni semacam daftar pemain tak diinginkan di kasino.
Akibat pencekalan di seluruh kasino Amerika Serikat, dia dan timnya akhirnya bubar dalam satu dekade kebersamaan. Namun Uston sendiri tidak berhenti bermain blackjack.
Dirinya pun mulai berkelana bermain judi blackjack di berbagai kasino negara lain yang terkenal. Dan pada akhirnya Uston kehabisan kasino karena sudah tak dapat menemukan tempat bermain yang belum dilarang bermain.